Kadang pertanyaan itu sering diungkapkan oleh masyarakat awam. Agar bisa menjawab dengan tepat maka kita harus mencoba menerangkan secara ilmiah.
Dr. Kimberly Strong, memberi penjelasan paling sederhana adanya penurunan suhu dengan ketinggian.
Kerapatan dan tekanan atmosfer berkurang seiring dengan ketinggian. Hal ini disebabkan tekanan atmosfer tergantung pada berat atmosfer yang melapisi. Tekanan dan kerapatan berkurang secara logaritmik dengan semakin bertambahnya ketinggian, mengikuti persamaan hidrostatik. Karena pengurangan tekanan ini, pembagian udara yang naik terus bertambah dan mendingin (karena faktor ini mempengaruhi P dV di sekitar atmosfer). Kecepatan rata-rata pengurangan adalah -6.5 derajat (Kelvin atau Celcius) per km di atmosfer yang lebih rendah.
Bahkan, di ketinggian sekitar 10 km, suhu mulai meningkat lagi karena adanya lapisan ozone. Lapisan ini menyerap radiasi sinar ultraviolet yang menyebabkan adanya pemanasan.
Pengaruh suhu dengan ketinggian
Meski Mt. Everest tinggi, ketinggiannya dapat diabaikan bila dibandingkan dengan jarak antara Matahari dan Bumi, sehingga pemanasan matahari antara puncak gunung dan lembah tidak mengurangi pendinginan atmosfer yang disebutkan di atas.
1 Komentar
mari gabung bersama kami di Aj0QQ*co
BalasHapusBONUS CASHBACK 0.3% setiap senin
BONUS REFERAL 20% seumur hidup.