Manusia lebih pintar dari pada hewan, dan manusia mempunyai akal.
Tapi, hewan juga memiliki kecerdasan yang mereka pakai baik untuk mencari makan, mencari pasangan, atau pun kepada anaknya.
Berikut beberapa hewan yang cerdas yang kami tampilkan.
1. Merpati
Tapi, hewan juga memiliki kecerdasan yang mereka pakai baik untuk mencari makan, mencari pasangan, atau pun kepada anaknya.
Berikut beberapa hewan yang cerdas yang kami tampilkan.
1. Merpati
2. Semut
Tidak seperti kita manusia, semut juga belajar cara-cara yang efisien untuk mengatur lalu lintas super mereka. Pada tahun 2006 penelitian oleh University of California Berkeley telah menetapkan bahwa perangkap semut-rahang (bauri odontomachus) dapat menutup rahangnya tersebut pada kecepatan yang luar biasa. Proses ini berlangsung hanya dalam 0,13 milidetik, 2.300 kali lebih cepat dari kedipan mata.
3. Rayap
4. Simpanse
Banyak yang telah mengetahui tentang kecerdasan simpanse, dengan beberapa orang yang mengklaim mereka jenius dan lainnya mengatakan bahwa kecerdasan mereka hanya setara dengan anak manusia berusia 3 tahun.Tapi setidaknya ada satu area di mana simpanse lebih cerdas daripada manusia, yaitu photographic memory. Sebuah studi oleh Institut Penelitian Primata Universitas Kyoto membuktikan simpanse muda memiliki kemampuan memori yang luar biasa untuk kenangan numerik, bahkan lebih baik daripada manusia dewasa yang diuji dengan kasus yang sama dan mengikuti prosedur yang sama.
5. Lumba - Lumba
Baru- baru ini, lumba- lumba dinyatakan bagaikan makhluk kedua di dunia yang sangat pintar. Suatu zoologi dari Emory University di Atlanta, Georgia, menurut The Times, berkata kalau“ neuroanatomy mereka menunjukkan kontinuitas psikologis antara manusia dan lumba- lumba,” serta menyerukan untuk peninjauan kembali terhadap interaksi manusia dengan lumba- lumba. Ilmuwan lain dari Universitas Marymount Loyola di Los Angeles apalagi menyebut mereka sebgai“ orang- orang non- manusia.“ Jadi ya, lumba- lumba lebih pandai daripada simpanse dengan keahlian komunikasi yang mirip dengan manusia. Otak mereka hanya selisih sedikit dengan massa otak manusia, membuat mereka bagaikan hewan dengan budaya serta karakter yang berbeda dengan keahlian untuk berpikir tentang masa depan.
0 Komentar