Tata Nama Senyawa: Alkohol

Tata nama alkohol
Alkohol merupakan senyawa turunan alkana karena rumus strukturnyanya hampir sama dengan alkana, hanya saja satu atom H pada alkana diganti dengan gugus –OH.
Nama pada beberapa cabang/alkil sederhana diberikan pada Metil, etil, isopropil.
Penamaan alkohol dapat dilakukan dengan dua cara yaitu: nama trivial diberi nama alkyl-alkohol (alkohol sebagai nama pokok dan rantai karbonnya sebagai gugus (substituten) nama kedua berdasarkan nama sistematik, nama sistematik diberi akhir “ol” digunakan dimana gugus –OH terikat dan posisi gugus –OH diberi nomor kecil dari ujung rantai karbon dia terikat.

Nama IUPAC
Nama alkohol diturunkan dari nama alkana dengan mengganti akhiran
–a menjadi –ol
CH4  = metana                    CH3 - OH             = metanol
C2H6= etana                      CH3– CH2 – OH  = Etanol

Posisi gugus fungsi ditunjukkan bila ada kemungkinan isomer.
CH3 – CH2 – CH2 – OH                              n-propanol
                  

Nama lazim
Nama lazim alkohol sering disebut alkil alkohol.

R - OH
 R-  = alkil dan – OH = alkohol
Contoh:
CH3 – OH                                      CH3– CH2 - OH
metil alkohol                                    etil alkohol

Posting Komentar

0 Komentar