 |
| IShow Speed |
Seorang influencer dari Amerika Serikat yang terkenal sebagai IShowSpeed atau Speed melakukan perjalanan ke China. Dia sampai di China pada tanggal 24 Maret 2025, lalu memulai perjalanan untuk mengunjungi sejumlah kota di negara tersebut.
Dalam siarannya, Speed berbagi tentang pengalaman kunjungannya ke negeri tersebut.
Menjajal mobil terbang
Melihat melalui saluran YouTube IShowSpeed, ketika berada di Cina, Speed sering diajak mengunjungi beberapa lokasi populer di negeri tersebut seperti Kuil Shaolin dan juga Tembok Besar Cina.Bukan hanya itu saja, ketika berada di Shenzhen, China, Speed sangat terkesan dengan kemajuan teknologinya.
Di antaranya, Speed menjadi streamer pertama yang menjajal mobil terbang buatan China E-Hang EH-216S. "Menjadi streamer pertama yang mengemudikan mobil terbang ini adalah tujuanku," ujar Speed sebelum memulai perjalanan dengan kendaraan tersebut.
Dia kemudian mendapatkan informasi bahwa pesawat otonom tersebut sudah melalui lebih dari 60.000 tes penerbangan tanpa mengalamai satu pun insiden kecelakaanpun. Kecepatan kelihatan cemas ketika berusaha naik pesawat terbang untuk kali pertama.
"Oh Tuhan, mengapa aku melakukannya," teriakkannya dengan rasa takut.
Meski demikian, Speed berhasil mendarat dengan selamat setelah mobil terbang mengudara beberapa waktu.
Melihat robot humanoid berjoget
Saat berada di Shenzhen, Speed juga bertemu dengan robot humanoid yang sedang dikembangkan China. Seperti yang telah terlihat, China baru-baru ini sangat giat dalam mengembangkan teknologi robotik.
Di depan Speed, robot humanoid itu menarikan diri. Sayangnya, robot tersebut tiba-tiba jatuh.
Setelah mencoba untuk dibantu berkali-kali, robot itu pada akhirnya mampu bangun dan sukses ikut bergoyang bersama IShowSpeed.
Sementara itu, dikutip dari TimesOf India , pada kesempatan lain, Speed tampak pula asyik berkelahi tinju dengan robot yang tengah diberi latihan. Kedua belah pihak nampak bergantian menukar pukulan tiruan tersebut.
Melihat kecanggihan Huawei Mate XT Ultimate Design
Speed juga dibuat terpukau dengan kecanggihan handphone dari Huawei yang bisa dilipat menjadi tiga lipatan. Handphone tersebut saat tidak dilipat bentuknya terlihat seperti tablet, namun saat dilipat bentuk menjadi lebih praktis layaknya handphone pada umumnya.Harga handphone Huawei Mate XT disebut berkisar antara 3.000 dolar AS atau sekitar Rp 43 juta.
“3.000 dolar, seperti membeli PC gaming,” komentar Speed. Meski demikian, ia memborong 3 handphone produk Huawei tersebut.
Melihat kecanggihan drone di China
Saat di Shenzen, Speed juga ditunjukkan bagaimana China memanfaatka drone untuk pengantaran paket. Kecepatan berusaha mengorder ayam dari KFC dan pesanan tersebut dikirim dengan menggunakan drone.Di perjalanannya yang lalu ke Kota Shenzhen di Cina, Speed diajak menyaksikan pementasan drone pada malam hari di sana. Dron-dron itu terbang, menggambarkan rancangan naga di langit.
“China sungguh gila,” ujarnya. Di luar naga, drone-drone itu juga menggambarkan atraksi burung, sampai ke pusat kota Shenzen.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar