-->
Kamis 24 Apr 2025

Notification

×
Kamis, 24 Apr 2025

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

JEMBATAN HAY

Kamis, 21 April 2011 | Kamis, April 21, 2011 WIB | 0 Views Last Updated 2022-04-07T12:13:28Z

JEMBATAN HAY

Jembatan Hay - Setelah kita bahas mengenai Jembatan Schering dan Jembatan Maxwell , akan sangat tidak lengkap apabila tidak saya cantumkan artikel mengenai Jembatan Hay, definisi dan cara kerja jembatan hay akan tertulis dinisi maupun setelah mempelajari jembatan-jembatan yang lain.

Jembatan Hay (untuk pengukuran induktansi) pada Gambar diatas berbeda dari Jembatan Maxwell yaitu mempunyai tahanan R1 yang seri dengan kapasitor standar C1 sebagai pengganti tahanan paralel. Dengan segera kelihatan bahwa pada sudut-sudut fasa yang besar, R1 akan mempunyai nilai yang sangat rendah. Dengan demikian rangkaian Hay lebih menyenangkan untuk pengukuran Q tinggi. Persamaan-persamaan setimbang juga diturunkan dengan memasukkan nilai irnpe-dansi lengan-lengan Jembatan ke dalam persamaan umum kesetimbangan Jembatan.

Baca Juga :JEMBATAN HAY
Pada rangkaian Gambar diatas kita peroleh bahwa :

Z1 = R1 – (J/wC1); Z2 = R2; Z3 = R3; ZX = RX + JwLX

Dengan memasukkan nilai-nilai ini ke dalam persamaan kesetimbangan diperoleh
Baca Juga :JEMBATAN WIEN

R1 - ( j / ( wC1 ) )( Rx + jwLx ) = R2R3

yang akan berobah menjadi

R1Rx + Lx/C1 - jRx/wC1 + jwLxR1 = R2R3

Pemisahan bagian nyata dan bagian khayal menghasilkan

R1Rx + Lx/C1 = R2R3

Rx/wC1 = wLxR1

Kedua persamaan terakhir mengandung Lx dan Rx, dan kita harus menyelesaikan persamaan-persamaan ini secara simultan.
Semoga bermanfaat artikel mengenai Jembatan Hay ini ya....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

×
Berita Terbaru Update